Jasa Pembuatan Aplikasi Online Shop Terpercaya Dengan Harga Terjangkau

Jasa Pembuat'an Aplikasi Online Shop Kota Cirebon


Jasa Pembuat'an Aplikasi Online Shop Kota Cirebon




Jasa Aplikasi Online Shop Kota Cirebon Jasa Aplikasi Online Shop Kota Cirebon Jasa Aplikasi Online Shop Kota Cirebon. Apakah anda tahu tentang kota Cirebon ?



Jasa Pembuat'an Aplikasi Online Shop Kota Cirebon
Cirebon merupakan kota yang berada di provinsi Jawa Barat tepatnya di pantai utara Pulaun Jawa. Dan Cirebon juga sering dijuluki sebagai Kota Udang karna hampir mayoritas masyarakatnya bermata pencaharian sebagai nelayan dan banyak sekali terdapat pengolahan terasi yang diolah dari udang. Kekayaan alam yang dimiliki oleh kota Cirebon, tentunya ini menjadi peluang besar bagi kita unuk usaha dan mengembangkannya semaksimal mungkin. Alhamdulilah kami disini hadir sebagai jasa aplikasi android untuk membantu anda dalam mengembangkan usaha tersebut. Bagi anda semua yang berada di wilayah Kabupaten Tasikmalaya, ingin membuat aplikasi tentang kota Cirebon, wisata kota Cirebon dan ingin membuat aplikasi yang diinginkan tak perlu resah mencari-cari developer yang lain lagi, karna kami adalah jasa pembuatan aplikasi anroid bisa membuat jasa aplikasi online shop, jasa aplikasi toko online, jasa aplikasi webview, jasa pembuatan ebook,



jasa pembuatan aplikasi interaktif, jasa pembuatan game, jasa pembuatan website online, jasa pembuatan aplikasi game terbaik, jasa pembuatan aplikasi chat, jasa pembuatan skripsi, jasa aplikasi laundry, jasa aplikasi chat, jasa aplikasi pulsa online, jasa pembuatan aplikasi Gozek, Lazada, Shopee, Bukalapak, OLX, dll yang ada di daerah Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Banten, Makasar, Manado, Medan, Palembang, Riau, Jayapura, Lampung, Batam, Bangka Belitung, Banten, Bogor, Bekasi, Kupang, Banten, Palu, Gowa, Malang, Madura, Banyuwangi, Tasikmalaya, Karawang, Garut, Malang, Lamongan, Gresik, dll.  


Pada awalnya Cirebon berasal dari kata sarumban, Cirebon adalah sebuah dukuh kecil yang dibangun oleh Ki Gedeng Tapa. Lama-kelamaan Cirebon berkembang menjadi sebuah desa yang ramai yang kemudian diberi nama Caruban (carub dalam bahasa Cirebon artinya bersatu padu). Diberi nama demikian karena di sana bercampur para pendatang dari beraneka bangsa diantaranya Sunda, Jawa, Tionghoa, dan unsur-unsur budaya bangsa Arab), agama, bahasa, dan adat istiadat. kemudian pelafalan kata caruban berubah lagi menjadi carbon dan kemudian cerbon.







Selain karena faktor penamaan tempat penyebutan kata cirebon juga dikarenakan sejak awal mata pecaharian sebagian besar masyarakat adalah nelayan, maka berkembanglah pekerjaan menangkap ikan dan rebon (udang kecil) di sepanjang pantai, serta pembuatan terasi, petis dan garam. Dari istilah air bekas pembuatan terasi atau yang dalam bahasa Cirebon disebut (belendrang) yang terbuat dari sisa pengolahan udang rebon inilah berkembang sebutan cai-rebon (bahasa sunda : air rebon), yang kemudian menjadi cirebon.  Menurut Manuskrip Purwaka Caruban Nagari, pada abad 15 di pantai Laut Jawa ada sebuah desa nelayan kecil bernama Muara Jati. Pada waktu itu sudah banyak kapal asing yang datang untuk berniaga dengan penduduk setempat. Pengurus pelabuhan adalah Ki Gedeng Alang-Alang yang ditunjuk oleh penguasa Kerajaan Galuh (Pajajaran). Dan di pelabuhan ini juga terlihat aktivitas Islam semakin berkembang. Ki Gedeng Alang-Alang memindahkan tempat permukiman ke tempat permukiman baru di Lemahwungkuk, 5 km arah selatan mendekati kaki bukit menuju kerajaan Galuh. Sebagai kepala permukiman baru diangkatlah Ki Gedeng Alang-Alang dengan gelar Kuwu Cerbon.  Pada Perkembangan selanjutnya, Pangeran Walangsungsang, putra Prabu Siliwangi ditunjuk sebagai Adipati Cirebon dengan Gelar Cakrabumi. Pangeran inilah yang mendirikan Kerajaan Cirebon,





diawali dengan tidak mengirimkan upeti kepada Raja Galuh. Oleh karena itu Raja Galuh mengirimkan bala tentara ke Cirebon Untuk menundukkan Adipati Cirebon, namun ternyata Adipati Cirebon terlalu kuat bagi Raja Galuh sehingga ia keluar sebagai pemenang.  Dengan demikian berdirilah kerajaan baru di Cirebon dengan Raja bergelar Cakrabuana. Berdirinya kerajaan Cirebon menandai diawalinya Kerajaan Islam Cirebon dengan pelabuhan Muara Jati yang aktivitasnya berkembang sampai kawasan Asia Tenggara.  kemudian pada tanggal 7 Januari 1681 Cirebon secara politik dan ekonomi berada dalam pengawasan pihak VOC, setelah penguasa Cirebon waktu itu menanda tangani perjanjian dengan VOC. Pada tahun 1858, di Cirebon terdapat 5 toko eceran dua perusahaan dagang. Pada tahun 1865, tercatat ekspor gula sejumlah 200.000 pikulan (kuintal), dan pada tahun 1868 ada tiga perusahaan Batavia yang bergerak di bidang perdagangan gula membuka cabang di Cirebon. Pada tahun 1877 Cirebon sudah memiliki pabrik es. Pipa air minum yang

menghubungkan sumur-sumur artesis dengan perumahan dibangun pada tahun 1877.  Pada masa kolonial pemerintah Hindia Belanda, tahun 1906 Cirebon disahkan menjadi Gemeente Cheribon dengan luas 1.100 ha dan berpenduduk 20.000 jiwa (Stlb. 1906 No. 122 dan Stlb. 1926 No. 370). Kemudian pada tahun 1942, Kota Cirebon diperluas menjadi 2.450 ha dan tahun 1957 status pemerintahannya menjadi Kotapraja dengan luas 3.300 ha, setelah ditetapkan menjadi Kotamadya tahun 1965 luas wilayahnya menjadi 3.600 ha.  Itulah sekilas penjelasan mengenai Sejarah awal mula kota Cirebon. Bagi anda yang berada di wilayah kota Cirebon yang  ingin membuat aplikasi android, aplikasi online shop, dan aplikasi yang didinginkan, ayo sebelum keduluan oleh yang lain jangan tunggu lama-lama lagi karna kami siap untuk melayani anda. Segera pesan aplikasi android sekarang kekami juga.
0 Komentar untuk "Jasa Pembuat'an Aplikasi Online Shop Kota Cirebon"

Back To Top